Rabu, 19 Maret 2014

Alasan Ku Pendiam

mungkin sampai saat ini aku diam, banyak dari antara kalian semua bertanya-tanya kenapa aku diam??
yah, salah satunya aku diam karena. aku paling malas aja kalau aku itu udah ngomong(tidak diam lagi) tapi di ikuti apa yang aku omongin.

mungkin itu alasan aku mengapa aku itu diam, aku paling benci kalau aku ngomong dikuti.
apa sih salahnya kalau aku ngomong itu di ikuti saja??

ada apa sih dengan suara aku????????

ada yang aneh?????????
atau ada apakah dengan suara aku????????

Minggu, 16 Maret 2014

Tak Terlupakan

malam ini tanggal 16 Maret 2014

akan ku jadikan pengalaman yang tak pernah terlupakan, karena malam ini aku belajar berbicara bersama teman ku (berkomunikasi) sesuai dengan jurusan kami Komunikasi.
yah, lega rasanya aku berbicara mengeluarin kata-kata malam ini, walau gak seberapa yang masuk tapi adalah yang dapat masuk di dalam kepala dan sangat bermanfaat bagi diri ku yang super diam ini.

semoga yang diharapkan orang-orang terdekat ku dapat tercapai, aku bisa berbicara (lancar berkomunikasi) dan luas pergaulan (banyak teman).

awal dari inti kami belajar, keingin tahuan teman ku tentang impian ku sendiri.

Impian Ku
11.      Ingin bahagiain kedua orang tua
22.      Ingin menjadia pengusaha Tempura(membuka lapangan pekerjaan)

33.      Ingin menjadi orang yang baik dan berguna bagi semua orang

ddan cara untuk mencapainya
11.belajar dan turuti apa kemauannya (orang tua)
22.kita harus punya pleaning (rencana), tujuan kedepannya

Andai waktu dapat berputar kembali "2009"

aku seorang yang kelahiran 1 Juni 1991
aku menamatkan SD Tetunyung
SMP 2 Takengon dan
menamatkan SMA 2 Takengon pada tahun 2009

aku pernah berkuliah di Politeknik Aceh jurusan Teknik Elektronika (D3) sampai dengan semester 3 lalu pindah ke UNIM(Universitas Islam Majapahit) Fisipol jurusan Komunikasi (S1) yah tidak sampai dengan 1 semester pun, bisa dibilang hanya beberapa bulan.
lalu aku pindah lagi, yaitu dengan pulang kampung Takengon di UGP(Universitas Gajah Putih) dengan jurusan yang sama seperti di UNIM.

andai saja waktu dapat berputar kembali ke tahun 2009, kenapa aku berkata seperti itu. yah penyesalan datang di akhir dan begitu sulitnya lepas dari belenggu penyesalan itu. dan begitu pun aku tidak akan mengulangin ke-2 keslahan tersebut yang pindah-pindah.
aku akan berusaha walau keadaan ku seperti ini ******* dan walau hanya di UGP.

yah, kenapa aku berkata "andai saja waktu dapat berputar kembali ke tahun 2009". karena, di tahun itu aku menamatkan SMA dan mulai menjadi seorang Mahasiswa. andai waktu dapat berputar kembali aku tidak akan pindah dari Politeknik Aceh dan akan menamatkannya. tapi waktu pun terus berjaan dan tidak akan mungkin bahkan tidak akan pernah terjadi walau keinginan itu ada, karena waktu yang sudah lewat tidak akan pernah kembali.

yah, pengalaman sih pengalaman. tapi aku orang yang tidak bisa mengambil pelajaran dari pengalaman sampai sekarang aku duduk di bangku perkuliahan UGP ini. tapi, aku tidak akan pernah pindah lagi walau apa pun kejadian.

andai,,,,, andai,,,,,, andai,,,, andai waktu dapat berputar kembaliiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii      ---2009---



Ya ALLAH berilah Ibuku umur yang panjang, agar beliau dapat melihat ku seperti yang ia harapkan.

Selasa, 11 Maret 2014

Minder (Tidak Pantas-Beda Status)

perkenalkan nama ku Arja "nama samaran :D
aku kelahiran 1 Juni 1991
anak ke 5 dari 5 bersaudara

aku pernah berkuliah di Politeknik Aceh Jurusan Teknik Elektronika sampai dengan semester 3, pindah ke UNIM(Universitas Islam Majapahit) sampai semester 1 dan terakhir pindah ke UGP(Universitas Gajah Putih).
yah rugi memang dan baru tersadari penyesalan datang di akhir, walau begitu tapi diri ku belum bisa berubah.
meski banyak orang yang mendorong ku untuk maju dan yang memotivasi, aku juga t'lah banyak membaca kata-kata motivasi-motivasi tapi tidak ada apa-apanya(perubahan). :(

memang benar, apa yang pernah dikatakan dengan ku jangan 'malas'. kalau malas tidak akan pernah sukses.
yah, sama juga aku belum ada perubahan. jujur, sebenarnya aku bukannya malas. tapi aku merasa minder dan malu, karena aku yang pertamanya seorang yang merantau dan pulang kampung tanpa membawa hasil apa pun di kedua Universitas. aku hanya orang kampung dan bodoh/merugi.

akankah ku bisa berubah????

aku ingin berubah walau saat ini kuliah ku hanya dikampung. yah, seperti kata-kata ini 'Nasi sudah menjadi bubur'. ingin kembali tak bisa lagi. yah harus ku jalani kehidupan ku yang sekarang, yah tapi aku merasa malu karena yang dulunya merantau pulang-pulang tidak membawa hasil.

my prayer

O GOD open to blind the eyes of my heart
it was thought clever servant
it was the fear of missing servant
missing it was feeling lazy servant
it facilitates the study was the servant
speeding it was the servant of the study
soon it was graduation servant
remove the taste was hesitant servant
removed was pessimistic about the future servants of servants
make slaves of people who are always grateful for Thy favors O GOD
make slaves of people who are always able to accept and believe in Qadar and Qadha yours, GOD
it was the growing confidence servant
remove the depression was a slave and you do not return again depressed the slave
clearly it was the servant of the mind
adults it was the servant
smoothly and it was the right level of communication was the servant
it was brave servant into sociable creatures
it was missing a sense of inferiority servant
O GOD, grant me was the prayer of thy servant O GOD



Rabu, 08 Januari 2014

Phobia, takut keluar rumah Mohon solusinya

Phobia, takut keluar rumah Mohon solusinya


Ass,…

Saya mau menanyakan. Saya cowo, sudah sejak awal masuk SEMESTER 5 sampai sekarang ini takut untuk keluar rumah sampai-ampai saya ingin ambil cuti kuliah sementara ini, kalau keluar rumah saya mulai deg-degan (memikirkan mau keluar rumahpun saya sudah deg-degan atau takut).

diri sendiri merasa sombong karena kiranya saya ga mau bergaul
belakangan terasa semakin parah, saya menjadi benar-benar takut keluar rumah, wajah atau muka saya terlihat murung (seperti orang yang menangis, tapi saya tidak menangis ataupun mau menangis).
Saya coba untuk tidak memperdulikan semua itu, seolah-olah tidak terjadi apa2, tetap tidak bisa. Saya tahu setiap kali keluar rumah orang yang melihat saya dan berkomunikasi dengan saya pasti aneh melihat saya,

saya ga mau kaya gini terus, saya punya cita2 tapi jujur saya ga pernah bisa move on, saya takut mencoba hal yang baru
nyiksa

Saya bingung saya harus bagaimana. Saya sadar dengan semua tingkah laku saya, tapi tetap saja kalau keluar-keluar rumah saya selalu deg-degan, ketakutan, dan sulit berkomunikasi (bicara saya jd gak jelas, tertahan, susah diucapkan, padahal saya tahu apa yang harus saya katakan dan lakukan).

Mohon sarannya. Karena sakit ini saya jd menutup diri, tidak bisa berssialisasi, kehidupan saya jadi terbatas.

Terima kasih sebelumnya.